dengan diam-diam dan perlahan-lahan tetapi terus berjalan, tidak padam misal kayuyang terbakar selalu; tidak senang, bersungut-sungut karena penderitaan yang tidak berat; ngorgor do mohopna, mengenai seorang pasien: panas badan sudah stabil; ngorgor roha, sering resah, selalu murung, merasa prihatin.